Wednesday, July 11, 2012

mengertilah...

 Ku pandangi lagi foto2 itu, ku ingat lagi kenangan itu, ku kenang lagi sosok mu, yang sempat menghancurkan aku.

Sudah beberapa bulan peristiwa itu terjadi. Sudah lama ku lupakan masa kelam dimana kamu meninggalkan aku. Saat pertengkaran sering kita alami, saat cekcok yang kita alami berujung pisah. Bukan karna kita, bukan karena aku ataupun kamu, tapi karena dia. Dia yang selalu mengganggu hubungan kita. Entah dia atau dirimu yang menggilainya. Dia diantara kita, atau aku yang diantara kalian?

Kamu masih saja mengharapkan dia. Meskipun kala itu kamu sadar telah bersamaku.

Pesan singkat masih saja mengisi inbox hape mu, dan tau perasaanku pada saat itu? meski kamu tidak pernah mau memberikan hape mu tp aku tau kamu masih menghibunginya. Meski berulang kali aku memberi tau mu bahwa aku tidak suka padanya.
Rasa nya aku ingin membentakmu dengan keras, menyadarkan mu, menggoyak goyakan tubuhmu, "aku ini pacarmu! aku ini masa depanmu! mengapa kamu tega melakukan ini padaku"

Dan kebaikan mu kepada setiap wanita yang terlalu berlebihan berimbas padaku, ini bukan 1 atau 2 wanita saja tetapi lebih, menyebabkan cemburu mengalir deras didarahku, dari vena sampai arteri, hanya emosi yang tiba-tiba merasuki. Apa salahku sehingga kamu berbuat seperti ini?

Kamu tau? Sebenarnya aku sangat mencintaimu, tidak ada yang lain yang bisa membuatku tersenyum atau tertawa lepas, selain kamu.

Aku tak pernah berbohong kala aku mengatakan rindu. Aku tidak pernah menggunakan topeng ketika aku berkata tentang cinta kepadamu. Aku mencintaimu tulus, dan sesederhana itu.

Tapi sekeras apapun perjuanganku, mengapa tetap saja sulit untuk membuatmu, menatapku?

dari kekasihmu
yang kadangkala membasahi selimut tidurnya
dengan airmata
yang jatuh untukmu

No comments:

Post a Comment